Sobat, Indonesia patut bangga nih
karena 1 lagi Taman Nasional di Indonesia ditetapkan sebagai Situs Warisan
Dunia oleh UNESCO. Kawasan yang ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia (Situs
Alam) pada tahun 2004. Dibawah ini rangkuman Kawasan Hutan Tropis Sumatera Situs Warisan Dunia yang coba saya rangkum dari beberapa sumber.
Kawasan Hutan Hujan
Tropis Sumatera adalah tempat pelestarian bagi Hutan Hujan Tropis di Sumatera
dan habitat dari beberapa spesies yang hampir punah seperti, Harimau Sumatera,
Gajah Sumatera, dan Badak Sumatera yang merupakan spesies Badak terkecil dan
memiliki dua cula.
Luas dari Hutan Hujan
Tropis Sumatera seluruhnya adalah 2,5 juta hektar yang terdiri dari 3 Taman
Nasional di Sumatera, yaitu Taman Nasional Gunung Leuser, Taman Nasional
Kerinci Seblat, dan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Tempat ini juga
tempat berbagai jenis tumbuhan endemik seperti, kantong semar, bunga terbesar
di dunia Rafflesia Arnoldi, dan bunga tertinggi Amorphophallus titanum. Selain
memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi, hutan hujan tropis Sumatera juga
merupakan sumber mata pencarian bagi masyarakat yang tinggal di sana. Beberapa
suku tinggal di hutan hujan tropis Sumatera, seperti suku Mentawai dan suku
Anak Dalam.
Hutan hujan tropis
Sumatera merupakan rumah bagi berbagai makhluk hidup. Banyak di antaranya yang
merupakan spesies hewan yang terancam punah, seperti orangutan Sumatera,
harimau Sumatera, kelinci Sumatera, dan badak Sumatera. Di hutan hujan tropis
ini juga tumbuh berbagai tumbuhan endemik, seperti kantong semar, bunga
terbesar di dunia Rafflesia, dan bunga tertinggi Amorphophallus.
Hutan hujan tropis
Sumatera harus senantiasa dijaga kelestariannya. Terutama dari ancaman
penggundulan hutan, penambahan hutan untuk pertanian dan pembuatan jalan, serta
perburuan. Apabila kawasan ini tidak dilindungi, maka keanekaragaman hayati
yang hidup di sana terancam punah. Selain itu, hutan hujan tropis Sumatera
berperan penting dalam stabilitas suplai air, ekologi, dan ekonomi, serta
menekan pengaruh kekeringan dan kebakaran.
Untuk itulah melalui
sidang ke 28 World Heritage Commitee, yang diselenggarakan di Suzhou RRC pada
bulan Juli 2004, Hutan Hujan Tropis Sumatera di terima sebagai Situs Warisan
Dunia oleh UNESCO (baca : Indonesia Mempunyai Situs Warisan Dunia Terbanyak di Asean) , karena merupakan kawasan Hutan Lindung dan rumah bagi
sekitar 10.000 jenis tanaman , termasuk 17 genus endemis, lebih dari 200
spesies mamalia, dan 580 spesies burung dan 465 berdomisili dan 21 merupakan
endemis. Di antara jenis mamalia, 22 adalah orang utan, yang tidak ditemukan di
tempat lain di Indonesia dan 15 hanya terbatas ke wilayah Indonesia, termasuk
Sumatra yaitu orang utan Sumatera. Hutan Hujan Tropis Sumatera ini juga
memberikan bukti dari evolusi biogeografi pulau.
Bagian yang menonjol
dari Hutan Hujan Tropis Sumatera terdapat pada Pegunungan Bukit Barisan yang
dijuluki sebagai Andesnya Sumatera Perpaduan Danau Gunung Tujuh yang
sepektakuler yang merupakan Danau tertinggi di Asia Tenggara keindahan Gunung
Kerinci, Gua, dan Air terjun membuat tempat ini semakin tepat untuk wilayah
Konservasi maupun Pariwisata.
Setidaknya 92 jenis
endemis lokal telah diidentifikasi di Taman Nasional Gunung Leuser. Nominasi
ini berisi populasi dari kedua bunga terbesar di dunia Rafflesia arnoldi dan
bunga tertinggi Amorphophallus titanium, tempat ini sangat penting bagi
konservasi vegetasi pegunungan khusus dari properti tersebut.
Panoramanya indah kan sobat, dan sudah sepatutnyalah keindahan yang ada ini harus dilindungi oleh tangan-tangan jahil yang ingin merusak keseimbangan ekosistem lingkungan yang begitu indah ini. Sekian rangkuman
tentang Kawasan Hutan Tropis Sumatera Situs Warisan Dunia ini saya rangkum,
semoga postingan ini bermanfaat.
Sumber :
Sumber lainnya
0 comments:
Post a Comment